Musrenbangdes 2025: Wujud Pelibatan Masyarakat untuk Pembangunan Desa Berkelanjutan

1752479118029.jpg

Pemerintah Desa Metut kembali menunjukkan komitmennya terhadap prinsip transparansi dan partisipasi dengan menyelenggarakan Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes) pada 24 Juni 2025. Kegiatan ini menjadi forum strategis dalam menjaring aspirasi masyarakat demi mewujudkan pembangunan desa yang berkelanjutan dan berpihak pada kebutuhan warga.

Musrenbangdes merupakan agenda tahunan yang sangat penting, di mana masyarakat secara langsung dapat menyampaikan usulan dan kebutuhan prioritasnya. Dalam forum ini, usulan-usulan yang masuk akan dibahas bersama dan disusun dalam skala prioritas untuk menjadi dasar perencanaan pembangunan tahun berikutnya.

Pada Musrenbangdes tahun ini, beberapa isu utama yang menjadi pembahasan mencakup Tata Kelola Pemerintahan, Pembangunan Infrastruktur, Perekonomian Kerakyatan, serta Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM). Warga dengan antusias menyampaikan berbagai usulan, mulai dari pembangunan jalan dalam desa, pelatihan pembuatan kerajinan tangan, hingga pengadaan PISI (Perangkat Informasi dan Sistem Integrasi) untuk mendukung administrasi kantor desa.

Sebagai desa yang telah memiliki skema Hutan Desa, aspirasi masyarakat juga mengarah pada penguatan kegiatan Perhutanan Sosial. Beberapa usulan terkait kehutanan meliputi pengadaan alat penunjang kegiatan seperti GPS dan kompas untuk kegiatan patroli hutan, serta dukungan pengembangan kelompok usaha perhutanan sosial yang berpotensi meningkatkan kesejahteraan masyarakat berbasis kelestarian hutan.

Musrenbangdes ini menjadi momentum penting untuk mempererat komunikasi antara pemerintah desa dan masyarakat. “Kegiatan ini bukan hanya soal perencanaan, tetapi menjadi ruang mendengar dan menghimpun suara masyarakat,” ujar salah satu perangkat desa.

Partisipasi aktif dari berbagai unsur—termasuk Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), lembaga adat, pendamping desa, serta masyarakat umum—menunjukkan bahwa pembangunan desa adalah tanggung jawab bersama.

Harapannya, hasil Musrenbangdes 2025 dapat menjadi fondasi kuat dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Desa Metut melalui program-program yang tepat sasaran, partisipatif, dan berorientasi pada keberlanjutan.


Bagikan post ini: